Assalamualaikum sahabat-sahabatku.
semoga limpahan Rahmat dan nikmatNya selalu kita syukuri dan selalu tercurah kepada kita.
Allah itu Maha indah, Dia Maha penyempurna hidup, cintaNya membuat kita selalu bahagia karena udara masih masuk kedalam paru-paru kita, dan hati masih bekerja dengan berjuta fungsinya, itu hanya secuil nikmatNya di dunia. tapi betapa sombongnya kita membuat Dia cemburu dengan segala ke angkuhan kita, kita bisa mengucapkan cinta pada pasangan kita dan rela berkorban deminya, tapi apakan kita memikirkan bagaimana Allah mendengar semua itu, Dia yang menciptakanmu tapi di depan dia kita seolah mementingkan cinta dunia di banding cinta kepadaNya apakan kita tidak takut akan murkaNya, apakah kita tidak takut akan segala adzabNya. wahai sahabat-sahabatku Allah Maha pengampun, meski kita sering melupakanNya meski kita sering meninggalkannya.
gue ada kisah nih semoga bisa menggetarkan hati kita, agar kita selalu ingat kepadaNya.
Ada seorang ilmuan yang menjadi pembicara dalam sebuah forum, dia berkata.
"ya dulu memang Tuhan ada, saat tekhnologi belum ada dan canggih, tapi sekarang Tuhan itu tidak ada, karena kecanggihan tekhnologi, orang bisa berjalan meski tak punya kaki, dan orang bisa mencangkok jantung, dan organ tubuh lainnya, Tuhan sudah mati sodara2"
Suara gemuruh dari ruangan langsung menggema, ada yang bertepuk tangan, ada yang marah dan kesal karena dia mengatakan Tuhan telah mati, setelah itu seorang pemuda yang taat beragama menjadi pembicara terakhir dalam forum itu, pemuda itu berkata.
"Tuhan itu Tak bisa mati, karena Dia yang menghidupkan kita, jadi tak mungkin Dia mati, banyak bukti ilmiah yang membuktikan bahwa Tuhan itu ada, apakah bumi yang begitu luas dan langit yang begitu indah tercipta begitu saja? tentu saja ada penciptanya, Yaitu Tuhan Yang Maha Esa. Tuhan itu maha baik, dia menciptakan hati yang begitu hebat, hati yang mempunyai lebih dari seribu fungsi yang sangat vital untuk tubuh, dimana ahli medis terhebat apapun takkan bisa menjelaskannya, ya memang sesaat lalu Tuhan mati di tusuk oleh kata2 ilmuan tadi, tapi kenyataannya Tuhan masih ada, masih memberi ilmuan itu hidup meski dia telah mengaku-ngaku membunuh Tuhan, masih memberi ilmuan itu nafas, dan Tuhan tidak memerintahkan kepada hati ilmuan itu untuk berhenti bekerja, atau tidak memerintahkan kepada paru2nya untuk berhenti menyaring darah, Karena Tuhan maha pengampun, karena hanya orang bodoh yang mengaku telah mambunuh Tuhan" seisi ruangan hening sesaat, lalu bergemuruh oleh suara tepuk tangan. betapa hebatNya Engkau ya Allah.
nah teman2 Allah itu maha baik dan pengampun, maka minta ampunlah kepadaNya maka niscaya Allah akan mengampunimu. kisah dia atas di ambil dari kutipan cerita dari buku Bumi Cinta karangan Habiburrahman El-Siharazzi ,wassalamualaikum warohmatullohi wabarrakatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar